NSI.com, JAKARTA – Utang Luar Negeri (ULN) Indonesia per Juli 2022 kembali menciut. Posisi ULN Indonesia pada akhir Juli 2022 tercatat sebesar US$ 400,4 miliar atau Rp 5.965,96 triliun (Rp 14.900/US$).
Realisasi itu turun dibandingkan dengan posisi ULN pada bulan sebelumnya sebesar US$ 403,6 miliar. Secara tahunan, posisi ULN Juli 2022 mengalami kontraksi sebesar 4,1 persen (yoy), lebih dalam dibandingkan dengan kontraksi pada bulan sebelumnya yang sebesar 3,2 persen (yoy).
BI mencatat ULN Pemerintah pada Juli 2022 melanjutkan tren penurunan, sebesar US$185,6 miliar, lebih rendah dari posisi bulan sebelumnya sebesar US$ 187,3 miliar.
Baru-baru ini, Direktur Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kementerian Keuangan Luky Alfirman mengatakan, ada 4 negara kreditur berkomitmen untuk menghapus utang Indonesia melalui program debt swap yakni Jerman, Italia, Australia, dan Amerika Serikat.