NSI.com, JAKARTA – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno menjelaskan keberadaan Bank Infaq, sebagai salah satu solusi modal usaha tanpa riba. “Bank Infaq diharapkan bisa memberikan solusi, setelah digagas 3-4 tahun lalu,” kata Sandiaga dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Kamis (18/5/2023).
Bank infaq sambungnya, merupakan program yang diluncurkan oleh Sandiaga Uno sejak 2019, dan saat ini sudah ada 76 bank infaq, tersebar di 42 kota dan 15 provinsi di Indonesia. “Pengelolaanya semakin meningkat dan dengan gerakan infaq sedunia ini, ternyata membawa berkah yang luar biasa,” ungkapnya, seraya menambahkan, dibentuknya Bank Infaq, karena melihat rendahnya inklusi keuangan di Indonesia, yang mana beberapa persen masyarakat Indonesia belum terlayani oleh lembaga keuangan.
Oleh karenanya, sambung Sandiaga, masyarakat yang terbebani oleh biaya hidup dan pinjaman online, atau yang ingin meminjam modal usaha, solusinya adalah Bank Infaq. “Bank Infaq Al-Ikhwan, menjadi salah satu Bank Infaq terbaik dan bisa mengentaskan kemiskinan, bisa bermanfaat bagi masyarakat, dan juga bisa menciptakan lapangan pekerjaan yang ditargetkan sebesar 4,4 juta lapangan kerja baru,” jelas Sandiaga saat menghadiri halal bihalal di Masjid Jami Al-Ikhwan, Kota Bekasi, Jawa Barat, Kamis (18/5/2023).