NSI.com, JAKARTA – Kepala Kantor Staf Presiden (KSP) Moeldoko belum lama ini, menerima audiensi Fuxing Group di Kantor KSP. Dalam pertemuan itu,. Moeldoko dan Fuxing membahas soal konsep smart city di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara khususnya bidang lighting. Fuxing Group di depan Moeldoko memaparkan konsep smart city yang akan di integraskan, dalam suatu aplikasi digital dalam pembangunan IKN.
Sebagaimana diketahui, Fuxing Group merupakan perusahaan lighting laser ilusi, dan animasi terbesar ke 4 di dunia, didirikan pada tahun 1993, berkantor pusat di Tiongkok. Ketua Umum Fans Base Moeldoko, Triana Salim membenarkan bahwa pihaknya dari pilar investasi yang dipimpin Direkrur Steven Kwok, merupakan salah satu organ yang memang mendapat kesempatan, untuk menjadi bagian dari mitra untuk mencari bagaimana berkolaborasi dengan para investor-investor dari luar negeri.
“Indonesia saat ini dalam pembangunan, terutama program-program yang cukup strategis, baik itu pembangunan tol dan sebagainya termasuk pembangunan IKN, khususnya hari ini kita kedatangan tamu dari perusahaan Fuxing China Group, perusahaan lighting terbesar Cina,” kata Triana kepada wartawan, Senin (8/5/2023), seraya menambahkan bahwa Fuxing China Group, dinilainya mampu melakukan semua kegiatan-kegiatan, seperti iluminasi laser, animasi, dan lain sebagainya. “Jadi untuk IKN akan diajukan solusi Smart City, itu perlu lighting-lighting yang sangat khusus yang lebih modern dan tentunya dengan teknologi yang lebih canggih dengan terintegrasi pada aplikasi digital,” tambahnya.
Sementara itu, General Manager Fuxing China Group, Ms. Fioni Lin juga mengungkapkan hasil dari pertemuannya itu, ia mengucapkan kegembiraan dari pertemuan tersebut. “Saat ini perusahaan kami sudah bertemu dengan pihak pemerintah Republik Indonesia, dalam hal ini Staf Kepresidenan Republik Indonesia,” kata dia seraya menambahkan “Saya pribadi sangat senang sudah bertemu, dan tadi saya sedikit memaparkan solusi smart city untuk proyek Ibu Kota Negara (IKN), khususnya terkait solusi dan keseluruhan produk lighting,” kata Ms Fioni.
Fuxing Group berharap dapat memberikan design terintegrasi dengan aplikasi, dengan technology terkini yang dapat mendikteksi cuaca, pengendalian via aplikasi. Selain itu, pembahasan lebih tentang technology animasi/ilusi laser, Fuxing merupakan perusahaan yang telah banyak mengeluarkan proyek besar skala Internasional. Oleh karenanya, Fuxing menilai IKN sebagai Ibu Kota Smart City pantas untuk mendapatkan technology demikian.
Selain dari Staf Kepresidenan Republik Indonesia dan Fuxing China Group, pertemuan juga dihadiri Zhan Zhiping Chaiman selalu Direktur Pilar Investasi Steven Kwok, Designer International Mr William, dan beberapa perwakilan dari Fans Base Moeldoko. Di akhir pertemuan, Moeldoko memberikan plakat kepada PT Conssorcium Pilar Investasi, sebagai bentuk penghargaan dan ucapan terima kasih, atas kontribusi dalam membantu menyukseskan pembangunan Indonesia, khususnya IKN. “Ini merupakan pertemuan pertama dalam memaparkan konsep smart city untuk IKN, tentunya kami akan mengatur kembali untuk pertemuan berikutnya agar lebih mendalam pembahasannya,” pungkasnya.
Sumber : TribunNews.com | Editor : Redaksi NSI
