NSI.com, JAKARTA – Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI Hasyim Asy’ari mengingatkan, kepada seluruh jajaran penyelenggara Pemilu untuk tidak menjadi bagian dari konflik saat Pemilu 2024. “Kita harus punya pandangan bahwa pemilu maupun pilkada adalah arena konflik yang sah dan legal, untuk meraih atau mempertahankan kekuasaan. Maka, penyelenggara pemilu adalah manajer konflik yang harus menghindarkan diri untuk jadi bagian dari konflik,” kata Hasyim Asy’ari saat pembukaan Rapat Koordinasi Nasional dan Peningkatan Kapasitas Tim Pemeriksa Daerah Tahun 2022 di Yogyakarta, Selasa (1/11/2022).
Hasyim mengatakan, penyelenggara pemilu merupakan profesi yang sangat mulia, dengan tugas dan wewenang yang sangat luas serta berdampak besar bagi kehidupan masyarakat. Karena itu, penyelenggara pemilu, perlu dijaga oleh rambu berupa kode etik, guna menjaga integritas dan kredibilitas dalam pelaksanaan tugas, fungsi, dan wewenangnya.