NSI.com, JAKARTA – Jaringan Pendidikan Pemilih untuk Rakyat (JPPR) mendesak Pemerintahan presiden Joko Widodo serius mengungkap pelaku dan partai politik (parpol), yang diduga mendapatkan dana politik untuk Pemilu 2024 dari jaringan narkotika. Pengungkapan itu dianggap perlu segera dilakukan, untuk memberikan transparansi terkait latar belakang dari calon legislatif (caleg) dan partai politik kepada para pemilih.
“Kami mendesak pemerintah melalui BNN dan Bareskrim, mampu mengungkap siapa pelakunya. Momentum hari ini tepat untuk memberikan informasi seluas-luasnya kepada masyarakat, karena bersamaan dengan pendaftaran bacaleg, sehingga masyarakat diharapkan mulai mampu menentukan pilihan dengan realitas yang ada,” kata Koordinator Nasional JPPR Nurlia Dian Paramita, (25/5).
Lebih lanjut Mita mendesak, agar Pemerintah tak pandang bulu dalam memberikan hukuman terhadap parpol dan pelaku yang terlibat, sebagai bentuk transparansi dalam proses penegakan hukum kepada publik. “Penegakan hukum yang tidak pandang bulu. Meskipun kepada parpol dan anggota dewannya. Kasus ini harus diselesaikan secara terbuka, agar publik tau,” imbuh Mita.