NSI.com, JAKARTA – Presiden Joko Widodo atau Jokowi menanggapi isu reshuffle yang muncul setelah lembaga survei Charta Politika Indonesia, menyebut mayoritas publik setuju Jokowi melakukan perombakan kabinetnya Indonesia Maju. “Mungkin (ada reshuffle),” jawab Jokowi singkat saat ditemui di Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Jumat (23/12).
Jokowi-pun tak merinci alasannya bakal melakukan reshuffle. Dia juga tak menyebut waktu pasti reshuffle akan dilakukan. “Ya, nanti,” kata Jokowi saat dicecar soal kepastian waktu reshuffle tersebut. Menurut survei dilakukan Charta Politika pada 6-18 Desember 2022, mayoritas publik setuju, apabila Jokowi merombak Kabinet Indonesia Maju.
Sebagaimana dikemuakakan Direktur Eksekutif Charta Politika Yunarto Wijaya, bahwa masyarakat yang meminta reshuffle angkanya mencapai 61,8 persen. “Saya pikir ini yang paling penting ya buat jadi PR Pak Jokowi, kalau ingin meninggalkan legacy (warisan),” kata Yunarto.