Nusantara Satu Info
PEMILU POLITIK

BNPT Sebut Ada Anggota Parpol Terindikasi Masuk Jaringan Teroris

Kepala BNPT Boy Rafli Amar. (Detikcom/Rakean R Natawigena)
Bagikan :

NSI.com, JAKARTA – Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) mengungkapkan, ada pihak yang terafiliasi kelompok terorisme masuk menjadi anggota partai politik (parpol). Hal tersebut diungkapkan Kepala BNPT Boy Rafli Amar saat ditemui dalam dialog kebangsaan BNPT, KPU, dan Bawaslu bersama partai politik di Hotel The St. Regis Jakarta, Senin (13/3). “Terafiliasi ya. (Parpolnya) Tidak lolos verifikasi. Karena ya memang kita sudah dapat masukan-masukan dari awal dan Insya Allah yang lolos ini adalah sifatnya clear. Jadi yang beberapa tidak lolos itu yang hari ini kami katakan ada indikasi,” ujar Boy.

Boy lanjut menyebutkan, ada satu parpol yang tidak lolos menjadi peserta Pemilu 2024, memiliki anggota terafiliasi dengan kelompok terorisme. Namun Ia tidak memberikan penjelasan lebih rinci mengenai identitas parpol dimaksud. Lebih lanjut, Boy mengatakan hal itu menjadi perhatian, agar kelompok intoleran tidak membuat partai baru di kemudian hari. “Kita harus jaga ke depan, jangan sampai nanti membentuk partai baru, tetapi ternyata pengurusnya itu latar belakangnya adalah kelompok intoleran, radikal, terorisme. Background pengurus ya. Belum lagi platform-nya, jadi platform azas partai tentu tidak boleh lepas dari ideologi negara Pancasila. Itu aja yang harus kita jaga,” jelas Boy.

Related posts

Hubungi Redaksi NSI