NSI.com, SAMARINDA – Kepala Bank Indonesia Kantor Perwakilan Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim), Ricky Perdana Gijali, Minggu (14/8) menilai bahwa dampak pembangunan infrastruktur pendukung di kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN), sudah terasa masyarakat, terutama dari sisi ekonomi.
“Survei khusus untuk menghitung dampak pembangunan IKNdi Kaltim memang belum kami lakukan termasuk pihak lain, namun dampak ekonomi secara umum sudah bisa kita rasakan,” ujar Ricky.
Lanjut dikatakannya, Dampak yang bisa dirasakan itu antara lain investasi pemerintah untuk pembangunan infrastruktur pendukung IKN berups bendungan Sepaku-Semoi di Kecamatan Sepaku hingga kini masih berlanjut. Pembangunan yang melibatkan banyak tenaga kerja, akan meningkatkan kebutuhan makan, minum, dan kebutuhan utama lainnya dapat dirasakan warga setempat karena produk warga lokal dibeli oleh pekerja.