NSI.com, JAKARTA – Presiden Joko Widodo belum lama ini memanggil Ketua Umum DPP Partai Hanura Oesman Sapta Odang (OSO) ke Istana Kepresidenan Jakarta, di tengah isu reshuffle kabinet.
Jokowi dan OSO menggelar pertemuan tertutup selama satu jam. OSO kemudian menemui wartawan setelah pertemuan itu. “Cuma satu jam. Enggak ada yang penting, enggak ada yang dibicarakan menyangkut masalah politik kayak apa,” kata OSO di Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu (15/3) lalu.
OSO lanjut mengatakan, soal pertemuannya dengan Jokowi, ia mengaku sudah lama berencana untuk menemui Jokowi. Kebetulan pada Rabu itu, pak Jokowi bisa meluangkan waktu untuk bisa menerima mantan Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) itu. Lanjut ditegaskan OSO, bahwa Ia membantah pertemuan itu membahas soal reshuffle kabinet. OSO justru bercanda saat ditanya tawaran posisi menteri. “Tawaran? Oh, ada ada tawaran buka puasa. Benar ikut ya, nanti saya undang buka puasa ya,” ucap OSO.
