Nusantara Satu Info
IKN NUSANTARA Nasional

95 Persen Warga Lokal IKN Dipriorotaskan Kerja sebagai Pengelola Rusun

Warga Lokal diprioritaskan kelola Rusun Pekerja Konstruksi di IKN. foto istimewa.

NSI.com, JAKARTA – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR,) akan memprioritaskan warga lokal, sebagai pekerja dalam pengelolaan rumah susun (Rusun) atau Hunian Pekerja Konstruksi (HPK) di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.Hal tersebut dilaksanakan untuk membuka lapangan pekerjaan serta meningkatkan kesejahteraan bagi warga lokal. “Kami ingin warga lokal juga ikut dalam proses pembangunan IKN, baik sebagai pekerja konstruksi maupun pengelolaan HPK di IKN,” ujar Direktur Jenderal Perumahan Kementerian PUPR, Iwan Suprijanto dalam keterangan tertulis, Minggu (16/4/2023).

Keterlibatan warga lokal, sambung Iwan, khususnya dalam pengelolaan HPK, akan membuka lapangan pekerjaan baru, sekaligus meningkatkan kesejahteraan. Mereka yang bekerja nantinya juga akan mendapatkan pelatihan, sehingga memiliki keterampilan saat bekerja. Saat ini, HPK di IKN sudah ditempati sebanyak 457 pekerja konstruksi. Untuk penanganan pengelolaan HPK tersebut, Kementerian PUPR menggandeng PT Moritz Corporation dengan melibatkan warga lokal sebagai pekerjanya. “Pengelolaan gedung HPK ini menjadi sangat penting untuk keberlangsungan hunian kedepannya, maka kita harus sangat serius menanganinya. Kebersihan menjadi hal utama yang perlu diperhatikan,” kata Iwan.

Penunjukkan PT Moritz Corporation dalam pengelolaan gedung HPK, didasari atas pengalaman yang dimiliki dalam penanganan pengelolaan Rumah Sakit Darurat Covid-19 Wisma Atlet di Kemayoran, Jakarta. PT Moritz diyakini mampu mengelola gedung HPK di IKN secara baik, dengan ketentuan untuk memberdayakan warga lokal sekitar dalam pelaksanaannya.

Menanggapi hal itu, Manajer Operasional PT Moritz Corporation Hengky menerangkan, pihaknya dipercaya Kementerian PUPR dalam menangani gedung HPK, sejak 30 Maret 2023. Sesuai dengan arahan Direktur Jenderal Perumahan dan visi perusahaan, PT Moritz telah mempekerjakan warga lokal sebanyak 95 persen dari total jumlah pekerja yang akan bertugas dalam pengelolaan HPK.

Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Raja Juli Antoni melakukan kunjungan kerja ke Ibu kota Nusantara (IKN) di Kabupaten Panajam Paser Utara, Kalimantan Timur. Adapun dia bersama Menko Polhukam Mahfud Md, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Imam Besar Masjid Istiqlal Nasaruddin Umar. (Foto: Istimewa).

Adapun beberapa tugas pengelolaan HPK IKN, antara lain keamanan, kebersihan, landscape site 1B, maintenance MEP site 1B, Tower 8, Tower 5, messhall utama site 1B, klinik, dan masjid. Pekerjaan yang dilaksanakan terbagi sebanyak 3 shift selama 24 jam. “Para pekerja diberikan gaji sesuai UMK Provinsi yang berlaku. Kami akan terus melakukan perekrutan ratusan pekerja lokal, mengingat masih banyak pekerjaan pengelolaan yang harus dikerjakan,” ungkapnya.

Sebelumnya, Menko Polhukam Mahfud MD menjadi salah satu menteri yang mengunjungi IKN Nusantara di Kalimantan Timur (Kaltim) pada Kamis (13/4/2023). Di sana, Mahfud MD ditemani Menteri PUPR Basuki Hadimuldjono meninjau beberapa tempat di IKN, diantaranya titik pembangunan infrastruktur dasar. Hasilnya, Mahfud MD merasa takjub. “Saya awalnya termasuk orang yang agak ragu ini pembangunan ini bisa jalan enggak? Apalagi saya sering melihat desainnya yang sangat indah. Tapi sekarang saya di sini, saya merasa takjub,” ucap Mahfud MD seperti ditulis, Jumat (14/4/2023).

Satu hal menarik perhatian Mahfud MD yaitu nantinya IKN Nusantara akan menjadi kota yang sangat toleran. “Ada sebuah area rumah ibadah yang terdiri dari semua penganut agama yang hidup di Indonesia. Ada masjid, ada pura, vihara, klenteng, ada gereja dan kemudian ada lapangan yang sangat indah,” ujarnya yang mengaku sudah tidak sabar menunggu IKN Nusantara 100 persen rampung. “Sekarang saja saya sudah merasakannya sangat indah. Apalagi nanti kalau sudah jadi, ya taruhlah 50 persen misalnya, itu sudah jadi kota beneran. Tinggal nanti 100 persen sambil dikerjakan bersama-sama, insya allah kita akan mempunyai ibu kota yang baik,” pungkasnya.

Sumber : Liputan6.com | Editor :Redaksi NSI

Related posts